Didalam kitab perjanjian baru tepatnya
kitab Kisah Para Rasul memberitahu kita bahwa St Paulus menemukan sebuah mezbah
di Athena yang memiliki prasasti berikut: kepada Tuhan yang tidak
diketahui. Gelar ini tampaknya sama dengan - dalam beberapa cara khusus -
Roh Kudus yang bagi banyak dari kita orang Kristen, Allah yang tidak dikenal.
Siapakah Roh Kudus? Roh Kudus ialah Pribadi ketiga dari Tritunggal Mahakudus, ikatan kehidupan cinta yang menyatukan Bapa dengan Putra. Mengapa, Roh Kudus disebut tidak ketahui, mengapa? Pertama-tama, karena untuk menemukan kehadiran dan kedekatan pribadi dengan Tuhan diperlukan sesuatu kekuatan yang berasal dari Roh Kudus yang menjadi hadir dan bertindak dengan cara yang bijaksana dan tersembunyi.
Siapakah Roh Kudus? Roh Kudus ialah Pribadi ketiga dari Tritunggal Mahakudus, ikatan kehidupan cinta yang menyatukan Bapa dengan Putra. Mengapa, Roh Kudus disebut tidak ketahui, mengapa? Pertama-tama, karena untuk menemukan kehadiran dan kedekatan pribadi dengan Tuhan diperlukan sesuatu kekuatan yang berasal dari Roh Kudus yang menjadi hadir dan bertindak dengan cara yang bijaksana dan tersembunyi.
Dan juga, karena Allah Roh Kudus adalah
Allah yang tidak kelihatan sama dengan Sang Allah Bapa yang merupakan Allah
yang tidak kelihatan juga. Namun Roh Kudus dalam setiap ayat yang kita temukan
dalam Kitab Suci, Roh Kudus biasanya dikenal dengan datangnya Burung Merpati
(yang merupakan lambang kesucian). Namun demikian, Allah telah memberi
kita seseorang di dalam Dia yang tampak atau kelihatan - kehadiran dan karya
Roh Kudus: itu adalah Santa Perawan Maria. Dia adalah simbol yang paling
signifikan dari Roh Kudus yang paling pribadi yang paling sesuai
dan paling indah. Mengapa? Karena didalam Maria terdapat Pribadi Allah Putera
dan pastinya diri Maria selalu dibawah lingkup kuasa Roh Kudus
Santa Perawan Maria, pada kenyataannya, telah 3
dicurahi oleh Roh Kudus:
1. Pada saat Immaculate Conception nya, Allah mampu membuat Maria dikandung tanpa noda karena
Ia mahakuasa. Ketidakbernodaan Maria bukanlah hasil usaha Maria tetapi rahmat
Allah. Ketidakbernodaan Maria tidak menjadikan Maria tidak memerlukan Juru
Selamat. Justru sebaliknya, ia terlebih dahulu diselamatkan Allah sebelum
terkena noda asal. Ia menjadi tidak bernoda karena ia diselamatkan. Tidak ada
manusia yang mampu membuat dirinya dikandung tanpa noda. Maria pun tak mampu,
hanya Allah yang mampu. Allah menyelamatkan Maria dari noda dosa supaya
Putera-Nya tidak dikandung didalam dosa.
2. Pada saat Kabar Sukacita, Ketika Malaikat Gabriel mengunjungi Maria, ketika itu juga Allah bersemayam didalam Rahim Maria dan Pada saat itu juga Roh Kudus pun telah tercurah didalam diri Maria. sehingga Karena Rahmat Allah dan bukan karena Kuasa Maria. Maria menjadi satu-satunya ciptaan Allah yang dikandung tanpa noda dosa asal.
3. Dan pada saat Pentakosta, dimana disaat Perawan Maria bersama dengan ke-12 Rasul berdoa Roh Kudus hadir ditengah-tengah Mereka.
2. Pada saat Kabar Sukacita, Ketika Malaikat Gabriel mengunjungi Maria, ketika itu juga Allah bersemayam didalam Rahim Maria dan Pada saat itu juga Roh Kudus pun telah tercurah didalam diri Maria. sehingga Karena Rahmat Allah dan bukan karena Kuasa Maria. Maria menjadi satu-satunya ciptaan Allah yang dikandung tanpa noda dosa asal.
3. Dan pada saat Pentakosta, dimana disaat Perawan Maria bersama dengan ke-12 Rasul berdoa Roh Kudus hadir ditengah-tengah Mereka.
Karena Maria memiliki Roh Kudus didalam
dirinya, Ia juga membawakan kita kepada Roh Kudus. tapi juga melalui misinya karena
misinya dan Roh Kudus masuk jalur yang sama.
+Maria adalah Bunda Kita. Dan Roh Kudus adalah Roh yang menguduskan setiap Kristen. Dengan rahmat dan karunia ilahi, Dia kita menjadi manusia baru, seperti Kristus, dalam seluruh kehidupan kita.
+Maria adalah Bunda Kita. Dan Roh Kudus adalah Roh yang menguduskan setiap Kristen. Dengan rahmat dan karunia ilahi, Dia kita menjadi manusia baru, seperti Kristus, dalam seluruh kehidupan kita.
+Maria, sebagai Ibu otentik, mendorong
dan mengilhami sendiri pada setiap saat.
+Seperti ibu yang baik, Perawan Maria
juga memiliki misi untuk menyatukan dan mengumpulkan keluarga-nya di
sekitarnya.
Maria, karya Roh Kudus. Dia sepenuhnya di bawah
pengaruh dan bimbingan Roh Ilahi. Karena itu, kita dapat mengagumi Maria
di semua kebajikan dan nilai-nilai Kristen yang mendidik kita untuk mengirimkan
dan menanamkan dalam diri kita. Dia adalah Orang yang berani berserah
kepada Tuhan dan yakin akan Kuasa-Nya.
Dominus Illuminatio Mea
diterjemahkan oleh
Katolisitas Indonesia dari Vivificat